ALUMNI PONPES ZAINUL HASAN

Lebih baik orang bodoh yang mau belajar, daripda orang pintar yang tidak mau mengimplementasikan ilmunya.

KS is the best

Jalan berliku, terjalnya tebing curamnya jurang. bukanlah sebuah kesuylitan, yang paling sulit adalah kehilangan keberanian dalam mengarungi samudra kehidupan

Keluarga Kesejahteraan Sosial

Jatuh dan bangun dalam kehidupan adalah fitrah dari perjuangan

KS is the best

Jalan berliku, terjalnya tebing curamnya jurang. bukanlah sebuah kesuylitan, yang paling sulit adalah kehilangan keberanian dalam mengarungi samudra kehidupan

Keluarga Kesejahteraan Sosial

Lebih baik orang bodoh yang mau belajar, daripda orang pintar yang tidak mau mengimplementasikan ilmunya.

Selasa, 28 Mei 2013

LGBTIQ (Lesbian, Gay, Baseksual, Transjender, Interseksual, dan Quer (homo seksual))

LGBTIQ 
(Lesbian, Gay, Baseksual, Transjender, Interseksual, dan Quer (homo seksual))
Di tinjau dari Social dan AgamaDari segi Sosial
·         Adanya LGBTQ itu disebab kan oleh dua factor, factor pertama disebabkan oleh lingkungn dan factor yang kedua yaitu bawaan dari lahir.
Sebab lingkungan maksud nya apabila orang-orang disekitarnya berkelakuan seperti itu maka tingkahlaku 

seseorang akan mengikuti lingkungan nya karen karena mayoritas akan lebih menang dari pada minoritas.
Sedangkan bawaan dari lahir maksudnya seseorang itu memang sudah dari lahir berperi laku seperti itu tanpa ada yang mempengaruhi.
·         Apabila seorang cewek bertingkahlaku seperti cowok (tomboy) dan suka kepada sesame jenis  itu disebabkan karena hormone progresteron labih dominan dari pada hormone testoresteron.
Dari segi Agama
·         Allah menciptakan manusia dalam dua jenis lki-lki dan perempuan, sedangka perilaku manusia ada dua pula perilku yang normal dan upnormal. Perilaku yang normal ialah perilaku yang biasa seperti manusia pada kodrad nya sedangkan yang upnormal dibedakan menjadi empat bagian diantara nya:
As-sihaq : Kaum Perempuan yang menyukaisesama kaum  perempuan
Al-lighat :Kaum laki-laki yang suka kepada sesame kaum laki-laki
Al-mukhances : Waria
Al-murojjil : Kaum laki-laki yang menyukai kaum perempuan
·         Ulama` ada yang berpendapat bahwa perempuan yang mempunyai hubungan khusus sesame perempuan itu dihukumi zina, sedangkan laki-laki yang mempunyai hubungan khusus kepada  
Tapi Imam Abu Hanifah berpendapat lain bahwa perempuan yang mempunyai hubunan khusus sesame perempuan belum dikata gorikan zina tapi dosa besar sama seperti kaum lalaki.
Dan Imam Syafi`I juga berpendapat sama seperti Imam Abu Hanifah yang menyatakan bahwa perempuan yang mempunyai hubungan khusus kepada sesame itu bukan zina tapi hanya mendekati zina, pengertian zina itu sendiri yaitu memasukkan khasyafah kedalam farjih sedangkan pelaku lesbian tidak mungkin melakukan seperti itu karena mereka sesama.
·         Bacaan kalimat dua syahadat tidak akan di terima pada orang yang seperti di bawah ini :
Ar-rokibu wal markub yaitu laki-laki yang menunggangi sesame kaum laki-laki, karena perbuatan seperti itu menyebabkan Arsy Allah bergoncang dan langit pun hamper runtuh  karena takut akan murka Allah, sehingga para malaikat memegang ujung Arsy dangan sayap-sayap nya sambil membaca bacaan kul huwallahu ahad smpai selesai hingga akhirnya nerhenti.
Ar-rokibatu wal markuba yaitu seorang perempuan yang menunggangi sesami kaum perempuannya,dan yang terakhir.
Al-imamul jail yaitu seorang pemimpin yang melindungi orang yang melindungi orang yang berbuat seperti itu (Ar-rokbu wal markub dan  Ar-rokibatu wal markuba).
·         Khuntsa ialah seseorang yang mempunyai dua alat kelamin sekaligus.
Sedangkan Mukhonnas ialah seorang Khuntsa yang memilih alat kelamin menjadi laki-laki saja dan Mukhonnis ialah seorang khuntsa yang memilih alat kelamin menjadi perempuan saja.
·         Tingkahlaku kita terhadap orang yang berperilaku LGBTIQ yaitu mengubah pola piker kita terhadap orang tersebut jangan menjauhinya anggaplah orang itu tidak mempunyai perilaku seperti itu apabila berada didekatnya.
Cara untuk mengubah tingkah laku orang tersebut yaitu lakukanlah komunikasi persuasive tanpa harus menginterpretasi nya.


Ilmu kesejahteraan sosial

Ilmu kesejahteraan sosial
Description: http://bits.wikimedia.org/static-1.22wmf4/skins/common/images/magnify-clip.png
Kemiskinan merupakan pembahasan dari ilmu kesejahteraan sosial
Ilmu kesejahteraan sosial merupakan pengetahuan sistematis yang membahas isu kesejahteraan dan upaya-upaya mencapai kesejahteraan. Kemunculan disiplin ini merupakan hasil dari perluasan pokok bahasan bidang pekerjaan sosial 
Definisi 
Ilmu kesejahteraan sosial adalah ilmu terapan yang mengkaji dan mengembangkan kerangka pemikiran, serta metodologi yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat
Fokus dan Ruang Lingkup
Bila ilmu kedokteran menekankan pada diagnosis dan penyembuhan, disiplin ini menekankan pada penilaian (‘’assessment’’) dan intervensi sosial.  Intervensi sosial merupakan metode perubahan sosial terencana yang bertujuan memfungsikan kembali fungsi sosial seseorang, kelompok, maupun masyarakat. Ilmu kesejahteraan sosial dalam kaitannya dengan intervensi sosial memiliki 3 ruang lingkup , yaitu mikromezzo, dan makro. Level mikro membahas intervensi sosial di tingkat individu, keluarga, dan kelompok kecil; level mezzo membahas intervensi sosial di tingkat komunitas; dan level makro membahas intervensi sosial di tingkat masyarakat yang lebih luas.
Sejarah
Sebelum abad 16
Pada mulanya, usaha-usaha kesejahteraan sosial dilakukan oleh kelompok keagamaan Usaha-usaha kesejahteraan yang dilakukan pada umumnya merupakan pelayanan sosial yang bersifat amal Sebagaimana yang dituliskan Canda dan Furman dalam bukunya, Keberagaman Agama dalam Praktek Pekerjaan Sosial (Spiritual Diversity in Social Work Practice: The Heart of Helping), bahwa setiap agama (BudhaHinduIslamKonghucu,Kristen, dan Yahudi) memiliki kepercayaan dan nilai dasar yang berimplikasi pada penerapan atau praktik kerja sosial.
Abad 13-18
Pada periode ini pemerintah Inggris mengeluarkan beberapa peraturan perundangan untuk menangani masalah kemiskinan. Undang-undang Kemiskinan yang dikeluarkan oleh Ratu Elizabeth (Elizabethan Poor Law) merupakan salah satu undang-undang yang paling terkenal saat itu. Undang-undang tersebut dianggap sebagai cikal bakal intervensi pemerintah terhadap kesejahteraan warga negaranya karena usaha kesejahteraan sosial sebelumnya lebih banyak dilakukan oleh kelompok keagamaan, seperti pihak gereja.
Usaha-usaha kesejahteraan sosial pada dasarnya berasal dari nilai-nilai humanitarianisme yang percaya bahwa kondisi kemiskinan yang terjadi di tengah masyarakat adalah sesuatu yang tidak seharusnya terjadi. Kemudian muncul kelompok-kelompok (relawan) yang mengupayakan pengembangan usaha kesejahteraan sosial untuk memperbaiki kondisi tersebut. Usaha kesejahteraan sosial yang dilakukan oleh relawan yang didasari semangat filantropis selanjutnya berkembang menjadi lebih terarah dan terorganisir. Karena itu, baik di Inggris maupun Amerika, sejarah pekerjaan sosial sangat terkait dengan para relawan dan organisasi para relawan. Organisasi para relawan inilah yang kemudian mendorong terciptanya beragam usaha kesejahteraan sosial. 
Tahun 1869
Organisasi relawan bernama COS (Charity Organization Society) didirikan di LondonInggris.  Organisasi relawan tersebut dikembangkan untuk menggalang dan mengkoordinasikan bantuan dana dan material dari berbagai gereja serta kurang lebih 100 lembaga amal.  Perkembangan organisasi relawan di Inggris berpengaruh pula terhadap perkembangan organisasi relawan di Amerika.
Tahun 1877
COS kemudian di kembangkan di Buffalo, New York. Dalam jangka waktu 10 tahun kemudian, terbentuk 25 organisasi sosial di Amerika Serikat.
Berkembangnya berbagai COS di Amerika membuat para relawan aktif yang terlibat di dalamnya merasa perlu suatu pemahaman yang lebih mendalam tentang materi yang berhubungan dengan perilaku individu, serta permasalahan sosial dan ekonomi. Oleh karena itu, Mary Richmond, seorang praktisi pekerjaan sosial, berencana untuk mengembangkan Sekolah Pelatihan Filantropi Terapan. Lembaga ini menjadi cikal bakal kelas pekerjaan sosial di New York pada tahun 1898. 
Perluasan pokok bahasan dalam sejarah perkembangan bidang pekerjaan sosial telah memunculkan suatu kajian kesejahteraan sosial yang lebih luas.  Munculnya kajian kesejahteraan sosial ini kemudian mendorong terbentuknya disiplin baru bernama ilmu kesejahteraan sosial
Pendekatan
Menurut Midgley, terdapat empat pendekatan dalam mengupayakan kesejahteraan sosial :
Filantropi sosial
Filantropi terkait erat dengan upaya-upaya kesejahteraan sosial yang dilakukan para agamawan dan relawan, yakni upaya yang bersifat amal (charity) dimana orang-orang ini menyumbangkan waktu, uang, dan tenaganya untuk menolong orang lain.  Pelaku dari filantropi disebut sebagai filantropis.
Filantropi sosial bertujuan mempromosikan kesejahteraan sosial dengan mendorong penyediaan barang pribadi dan pelayanan kepada orang yang membutuhkan. Ada beberapa karakteristik pendekatan filantropi sosial, di antaranya:
1.     Amal, dimana pendekatan ini tidak memiliki kesinambungan. Artinya, tidak ada lagi interaksi dengan penerima bantuan ketika bantuan selesai diberikan.
2.     Penerima pasif, menggunakan pandangan bahwa masyarakat tidak mampu memenuhi kebutuhan mereka, sehingga dalam penyelenggaraannya tidak melibatkan partisipasi penerima.
3.     Acak, tidak memiliki metode atau tahapan khusus dalam pelaksanaannya.
4.     Kemauan, ketergantungan upaya pada kemauan baik dari para donor dan kemauan pemerintah untuk menggunakan uang pembayar pajak demi mendukung kegiatan-kegiatan amal.
Seiring dengan perkembangan filantropi, filantropi tidak lagi hanya berkaitan dengan penyediaan bantuan kepada yang membutuhkan. Selama abad ke-19, ketika kegiatan amal berkembang dengan cepat di Eropa dan Amerika utara, beberapa pemimpin filantropis berusaha membawa isu reformasi sosial dan peningkatan kondisi sosial.  Para pemimpin, yang sering berhubungan baik dengan anggota kelas menengah atas, berusaha untuk menggunakan pengaruh mereka untuk menjaring dukungan dari para pemimpin politik dan bisnis.  Mereka menggunakan koneksi yang mereka miliki untuk membujuk pemerintah agar memperkenalkan layanan sosial yang baru, membuat undang-undang yang mencegah eksploitasi dan diskriminasi, atau untuk tindakan perlindungan terhadap kelompok rentan .
Pekerja sosial 
Berbeda dengan pendekatan filantropi, pekerjaan sosial merupakan pendekatan yang terorganisir untuk mempromosikan kesejahteraan sosial dengan menggunakan tenaga profesional yang memenuhi syarat untuk menangani masalah sosial. Namun, perkembangan pekerjaan sosial tidak lepas dari perkembangan filantropi. Sejak abad ke-19, pekerjaan sosial telah mengalami pengembangan profesional dan akademik yang cukup pesat dan telah menyebar di seluruh dunia.`

  • Adi,Isbandi Rukminto. 2005. Ilmu Kesejahteraan Sosial dan Pekerjaan Sosial: Pengantar Pada Pengertian dan Beberapa Pokok Bahasan.Jakarta. FISIP UI Press. Hal. 11-20
  • Adi,Isbandi Rukminto. 2005. Ilmu Kesejahteraan Sosial dan Pekerjaan Sosial: Pengantar Pada Pengertian dan Beberapa Pokok Bahasan.Jakarta. FISIP UI Press. Hal. 141-145
  • Adi,Isbandi Rukminto. 2005. Ilmu Kesejahteraan Sosial dan Pekerjaan Sosial: Pengantar Pada Pengertian dan Beberapa Pokok Bahasan.Jakarta. FISIP UI Press. Hal. 1-10

CARA Membuat grafik (Chart) menggunakan Microsoft EXCEL 2007



Tutorial Microsoft EXCEL 2007

CARA Membuat grafik (Chart)
Grafik (Chart) biasanya sering digunakan untuk mengetahui suatu kenaikan atau penurunan dari angka-angka yang terjadi pada suatu data, apakah data tersebut semakin lama semakin meningkat atau semakin menurun.
Untuk memulai membuat chart, pertama yang harus kita lakukan adalah membuka Microsoft program Microsoft excel.

Setelah keluar tampilan seperti berikut, kita dapat memulai membuat chart, berikut tahapannya :






Grafik Column / Batang
Adapun contoh grafik column yang akan kita pelajari adalah seperti yang tertera dibawah ini. Sebelum membuat suatu grafik, terlebih dahulu harus membuat sebuah tabel.



Langkah - langkah dalam membuat grafik column adalah :
1)      Terlebih dahulu blok isi data didalam tabel yang ingin dibuat grafik.
2)      Klik tab Insert pilih bentuk grafik yang anda inginkan.


3)      Pada tab Design, klik pada icon bentuk layout grafik yang diinginkan.

Maka akan tampak bentuk grafik sesuai dengan data yang ada dan bentuk yang telah dipilih, seperti pada gamabar berikut:

4)      Tentukan judul presentasi dengan mengklik bentuk layout yang diharapkan
Dalam grafik diatas kita belum menentukkan judul maka untuk menentukan judul dapat dilakukan dengan klik grafik yang telah ada sehingga muncul menu tampilan chart. Kemudian kita dapat memilih chart layout sehingga muncul kotak chart layout dan kita dapat menentukan judul untuk grafik yang telah kita buat.

Setelah kita meneylesaikan bebrapa tahap diatas kita hanya tinggal mengatur sedikit mengernai font untuk judul agar sesuai dengan chart yang telah kita buat.




Membuat kalender menggunakan microchoft office publisher 2010


Membuat kalender menggunakan microchoft office publisher 2010
Microsoft Publisher, adalah sebuah aplikasi desktop publishing dari Microsoft. Ini adalah sebuah aplikasi entry-level, berbeda dari Microsoft Word dalam penekanan ditempatkan pada halaman tata letak dan desain ketimbang komposisi teks dan pemeriksaan. Versi saat ini adalah Microsoft Publisher 2010 untuk Windows, tidak ada versi unuk Macintosh. Pada Microsoft Office 2007, Penerbit saldo toolbar tradisional Office versi sebelumnya, tidak seperti program Office 2007 yang lain, yang menampilkan antarmuka pita baru.
Microsoft Publisher 2010 berisi antarmuka pita baru. Penerbit termasuk dalam edisi yang lebih tinggi-akhir Microsoft Office, mencerminkan penekanan Microsoft pada aplikasi sebagai penggunaan yang mudah dan alternatif lebih murah ke "kelas berat," dengan fokus pada pasar usaha kecil di mana perusahaan tidak memiliki didedikasikan desain profesional tersedia untuk membuat materi pemasaran dan dokumen lainnya. Namun, ia memiliki pangsa relatif kecil dari pasar desktop publishing, yang didominasi oleh Adobe InDesign dan QuarkXPress.
Penerbit secara historis kurang disukai di kalangan high-end toko mencetak komersial, dibandingkan dengan aplikasi desktop publishing lainnya. Penerbit posisi sebagai aplikasi entry-level memperburuk banyak hal (terutama dalam versi yang lebih tua) seperti font tersedia dan tertanam benda-benda tidak tersedia pada penyedia layanan mesin '. Sebaliknya, Penerbit dilengkapi dengan alat-alat untuk pak file terkait ke dalam aplikasi diri berkembang.Banyak fitur akhir lebih tinggi seperti transparansi, membayangi objek, siput, teks di jalan, dan built-in output PDF entah tidak berfungsi secara penuh atau tidak tersedia di versi sebelumnya. Namun, versi terbaru memiliki kemampuan yang lebih besar tentang pemisahan warna dan tepat output proses pewarnaan. Publisher 2007 juga mencakup kemampuan untuk kualitas output tekan PDF komersial dengan font yang tertanam.  
file milik penerbit format (pub.) tidak didukung oleh aplikasi lainnya, dengan pengecualian Adobe PageMaker dan Corel Draw X4 (terbuka saja).
 Penerbit mendukung berbagai format file lain, termasuk format Enhanced Metafile (EMF) yang didukung pada platform Windows.Microsoft Publisher versi trial dapat digunakan untuk melihat. Pub file di luar masa percobaan.

Langkah-langkah membuat kalender menggunakan microchoft office publisher 2010
1.      Nyalakan komputer Windows Anda dan pilih Start.
2.      Selanjutnya pilih All Programs.
3.      Berikutnya pilih menu Microsoft Office Publisher 2010. Secara default, monitor akan membuka tampilan Getting Started with Microsoft Office Publisher 2010 pada halaman Popular Publication Types.
4.      Terdapat banyak pilihan menu di bagian tengah monitor. Mulai dari aplikasi membuat Brochures, Business Cards, Flyers, Greeting Cards, Labels, Newsletter, Postcards, hingga mengelola Web Sites. Karena kita akan membuat kalender maka pilih ikon Calendars seperti pada gambar dibawah ini

5.      Pilih model kalender yang diinginkan

6.      Lalu klik Calender dates untuk menentukan berapa bulan kalender akan dibuat, lalu klik ok seperti pada gambar berikut:



7.      Klik Create, maka akan otomatis keluar kalender yang diingin kan.
   


8.      Jika ingin merubah gambar maka klik gambar lalu gulir kursor ke menu Format dan pilih change picture


9.      Pilih gambar yang anda inginkan lalu klik insert

Hasil kalender yang telah dibuat

Membuat Isi Header / Footer Berbeda Pada Setiap Bab di Microsoft Word 2007


Membuat Isi Header / Footer Berbeda Pada Setiap Bab di Microsoft Word 2007

Secara default, kalau kita membuat suatu header atau footer pada satu halaman di Ms.Word, maka halaman-halaman yang lain akan mempunyai isi header/footer yang sama. Kalau kita ingin membuat header/footer yang berbeda pada halaman-halaman yang lain, berikut ini langkah-langkah membuatnya, caranya:
Misalnya mempunyai file / dokumen makalah word berisi 3 bab  di dalamnya, ingin memasang header yang berbeda disetiap bab,
Membuka Microsoft Word


Langkah pertama yang harus kita lakukan yaitu harus menentukan Section pada halaman yang ingin dibedakan headernya. Karena hanya dengan membedakan section ini kita nantinya bisa membedakan header.

Untuk menentukan section antara halaman 1 dan halaman 2, simpan kursor di halaman 1, kemudian klik Tab Page Layout, klik pada menu Breaks, kemudian pilih / klik Next Page.
Dengan satu langkah tadi, kita sudah membedakan section halaman 1 dan section halaman 2, (halaman 1 = section 1, halaman 2 = section 2), halaman 3 menjadi anggota section 2 ( karena default mengikuti section halaman sebelumnya).
Untuk menjadikan halaman 3 menjadi section 3, maka kita lakukan kembali seperti langkah diatas, yaitu letekkan kursor di halaman 2, klik Tab Page Layout, klik pada menu Breaks, kemudian pilih / klik Next Page
Berikut adalah langkah untuk memasukkan isi Headernya
Untuk menulis header dihalaman 1 (section 1), doble klik diarea header, tulis tulisan header yang dikehendaki

Untuk menambahkan keterangan tanggal kita bisa menggunakan Desain kemudian pilih Date & Time setelah itu muncul pilihan, pilih salah satu dan klik OK


Doble klik diarea header untuk keluar. Di halaman ke 2 atau halaman / section selanjutnya, doble klik di area header. Hilangkan tulisan Same as Previous  ini dengan mengklik (mendisable) menu  Link to Previous  (yag di lingkari sebelah tengah).

Kalau sudah hilang tulisan Same as Previous nya, silahkan tulis tulisan header yang diinginkan.


Doble klik diluar area header untuk keluar. Lakukan langkah ini pada section selanjutnya,

 Untuk membuat footer dapat melakukan cara yang sama dengan header hanya saja temapatnya yang berbeda yaitu header terletak diatas sedangkan footer dibawah halaman.



Rabu, 08 Mei 2013

Tugas Buat Blog Kuliah PTI


A.   MATA KULIAH                          :     Pengantar Teknologi Informasi
B.   KODE MATA KULIAH                :     JUM/08301100
C.   PTI  SEMESTER                       :     2
D.   PROGRAM STUDI                     :     Kesejahteraan Sosial
E.   DOSEN PENGAMPU                 :     Anang Andrianto, ST.MT

                I. DESKRIPSI MATA KULIAH

 Mata kuliah ini membahas tentang mekanisme pembuatan (generation), pencatatan (recording), distribusi (distribution), penyimpanan (storage), representasi (representation), pengambilan (retreival), dan diseminasi atau penyebaran (dissemination) dari informasi. Hal-hal yang berhubungan dengan masalah sosial dan management juga akan dibahas. 
 
                II. KOMPETENSI YANG DIKEMBANGKAN

 Matakuliah ini memberikan kemampuan memahami mekanisme pembuatan ,pencatatan, distribusi, penyimpanan, represenstasi , pengambilan dan diseminasi atau penyebaran informasi secara umum. Sehingga diharapkan mahasiswa mampu untuk mengikuti perkembangan dari ICT.   

                III. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
                A. Aspek Kognitif dan Kecakapan Berpikir
                a. Mahasiswa dapat mengikuti dan memahami perkembangan dari Teknologi Informasi  
                B. Aspek Psikomotor
                C. Aspek Affektif, Kecakapan Sosial dan Personal
                a. Mahasiswa dapat menerapkan Teknologi Informasi di masyarakat dengan tetap memperhatikan aspek sosial dari Teknologi Informasi

                IV. SUMBER BACAAN
                A. Nicholas Negroponte, “Being Digital”
                B. Journal of the American Society for Information Science and Technology, berbagai journal dari IEEE dan ACM

                V. PENILAIAN

Butir-butir penilaian terdiri dari :
                A. Tugas Mandiri
                B. Tugas Kelompok
                C. Partisipasi dan Kehadiran Kuliah/Praktik
                D. Hasil Praktik
                E. Ujian Mid Semester
                F. Ujian Akhir Semester
                G. Tugas Tambahan

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More